Dr.Hj. Marissa Haque Ikang Fawzi, SH, MHum, MBA, MH
Ledakan Penduduk dan Lingkungan Hidup Indonesia (dlm Dr.Hj. Marissa Haque Fawzi, SH, MHum, MBA, MH)
Lagu "Hanya Satu Kamu": oleh Ikang Fawzi
Janji Setia & Cinta Ikang Fawzi untuk Marissa Haque Kekasihnya, 1985
Senin, 25 Maret 2013
"Just do the Best and Allah will Do the Rest": Marissa Haque & Ikang Fawzi
Ketika kita di dzolimi oleh orang yang tidak dikenal, dan kita merasa fitnah yang dilontarkan itu keterlaluan kejinya, maka kita boleh meminta Allah Azza wa Jalla untuk menurunkan pertolongan-Nya melalui arah atau pintu yang tak terduga. Inilah yang terjadi ketika saya menangis di dada Ikang Fawzi suamiku tercinta atas fitnah di twitter.com yang dilontarkan oleh @deedeekartika salah seorang dari anggota trionya Memes Addie MS. Terutama khususnya ketika secara enteng disebarkannya Addie MSdi twitter-nya bernama akun @addiems secara berulangkalitermasuk juga dalam beberapa acara infotainment bahwa "Marissa Haque itu sakit dan segera ditolong keluarganya agar cepat sembuh".
Sehingga terpkirkan oleh saya bahwa sayapun rasanya perlu suatu saat menceritakan siapa sebenarnya Addie MS, mengapa dia tidak suka sekolah, dan mengapa sejak dia baru menikah selalu menunjukkan ketidaksenangannya terhadap hobiku bersekolah!
Nah! Dee Kartika Djumadi Trionya Memes Addie MS Ternyata Bukan PhD dari Amsterdam Universiteit
Sebenarnya seluruh pemberkasan untuk penuntutan pidana pencemaran nama baik serta perbuatan tidak menyenangkan telah selesai kubuat. Memang terdengar sangat menyeramkan. Apalagi ditambah dengan ancaman hukuman dari UU ITE yang kami (saya dan tim pengacara) akumulasikan. Namun apakah proses hukum tersebut akan terus saya jalankan, tergantung kepada hasil pertemuan saya dengan Dekan FEMA IPB Dr. Arif Satria besok sore atau lusa sore di kantornya. Bapak Dr. Arif Satria sama sekali bukan pembimbing atau penguji Doktor saya!
Terhadap kejahatan yang ditimpakan ke saya tersebut, alhamdulillah telah bantuan Allah dari arah tak terduga. Seseorang di negeri Belanda yang bekerja sebagai periset atas nama @buniyani, tanpa diminta telah membuka kedok Dee Kartika Djoemadi atas nama twitter @deedeekartika yang mengaku sebagai seorang PhD, ahli ekonomi makro, kader Partai Demokrat, dan pemilik perusahaan bernama "Spin Doctor."
Kedok yang berhasil diungkapkan oleh @buniyani atas dusta Dee Kartika Djoemadi alias @deedeekartika adalah bahwa dia:
(1) tidak pernah lulus dari program doktor di Amsterdam Universiteit; (2) namanya tidak juga terdafar di sana; (3) patut diduga S2 dia dari FKom UI jurusan Komputer juga bodong. Sehingga kita semua sekarang jadi tahu kapasitas Dee Kartika Djoemadi atas nama twitter @deedeekartikaitu sesungguhnya bagaimana ya? Yah, kelasnya penipu barangkali ya?
Banyak Pendukung yang Baik Para Kekasih Allah
Semisal: @MarissaFHUFM, @MarissaFEBUGM, @ikangichalovers, dan lain sebagainya yang sesungguhnya baru saya kenal belakangan. Juga yang bernama Wendy, Vavai, Linda, Kirana, Petrus, Khaki, Buana, dan lainnya.
Lihatlah semacam dukungan dan permintaan semacam di bawah ini:
@BuniYani Kakanda Buni Yani di Amsterdam, mohon kiranya dpt terus dipantau kebohongan @deedeekartika utk @addiems & @memes605 ya?
Ada juga Bang Vivayoga teman KAHMI dari PAN DPR RI, semisal:
@vivayogamauladi Viva Yoga Mauladi, @asepsunarya71 @rohimghazali @buniyani "Nama lengkapnya: Buni Yani Kartika.." hehe.. Pizz.. yang ngeledek menggabungkan nama Mas Buni Yani dengan Dee Kartika Djoemadi.
Jadi sebenarnya siapasih si Dee Kartika Djoemadi alias @deedeekartika? Baiknya barangkali kita simak hasil investigasi Mas Buni Yani dari Leiden, Belanda ya?, sebagai berikut:
Berikut bukti kenanganku Marissa Haque Fawzi saat lulus ujian Doktor dari IPB
Jadi sebenarnya siapasih si Dee Kartika Djoemadi alias @deedeekartika? Baiknya barangkali kita simak hasil investigasi Mas Buni Yani dari Leiden, Belanda ya?, sebagai berikut:
BuniYani Buni Yani
@ Deededeekartika adalah fellow PublicPolicyIns policy.paramadina.ac.id/index.php?opti @aniesbaswedan
@rohimghazali argumentasi yg lemah. kalau anda di politik mestinya anda bersih2 mulai dr hal2 kecil ini. jgn ada kebohongan.
@rohimghazali mari kita jaga ruang publik kita agar selalu melindungi kebenaran. kalau tak bergelar phd jangan ngaku2.
@rohimghazali mas, aku salut sama sampean membela teman, tapi monggo hati2 ya, mari kita sama2 cek. sy tetap respek sama anda.
@rohimghazali belum final kesimpulan kita apakah dia tdk tamat dari UvA karena sdg menunggu konfirmasi dari almamater
21. tak ada nama si tokoh dlm daftar dsertasi UvA ini ase.uva.nl/aseresearch/ob
8. utk ngeles, dia bilang sdg ada di breda, kembali @sociotalker ngecek weather forecast, ternyata di breda juga tak ada salju, yg ada hujan
7. dlm twitnya kpd @sociotalker dia bilang sdg di amsterdam yg bersalju, di belanda tak ada turun salju, saya sejak okt di sini.
1. seseorang di twitter memakai gelar phd di web perusahaannya, mengklaim tamat ekonomi makro universiteit van amsterdam belanda
Saya Telah Lulus Program Doktor dari IPB
Berikut bukti kenanganku Marissa Haque Fawzi saat lulus ujian Doktor dari IPB
http://youtu.be/nGwiM9AQQRQ
Semoga Addie MS dan Memes juga Deee Kartika Djoemadi legowo bahwa saya layak jadi Doktor dengan dignity dari salah satu respectable univeristy di Indonesia bernama IPB.
Dan saya menyarankan agar mereka bertiga turut mencicipi nikmatnya
menjadi mahasiswa atau mahasiswi di IPB, sebagai kampus menyenangkan dan
gudang ilmu.
Apa Rasanya Addie MS dan Memes Punya Mitra Kerja Dee Kartika Djoemadi ya?
Saya jadi ingat disaat
Mas Adji Soetama dan Ikang Fawzi suamiku muncul di Metro TV untuk
mengenang kepergiaan Mas Utha Likumahuwa dan mengumpulkan donasi untuk
keluarganya, ternyata yang menjadi pimpinan pengumpulan dana adalah si
Dee Kartika Djoemadi. Lalu saya juga ingat 'bisik-bisik' diantara teman
jurnalis infotainment, bahwa si 'tokoh' yang mengatasnamakan ketua
pengumpulan dana itu mendapatkan dana besar dari Ketua Umum Partai
demokrat bernama Bang Anas Urbaningrum sebesar Rp 100 juta,-. Karenanya
Dee Kartika Djoemadi bisa nyanyi trio bersama suamiku Ikang Fawzi dan Adjie Soetama.
Karena fungsinya sebagai "kurir" dana sumbangan tersebut karenanya
patut diduga dia dengan leluasa menempatkan dirinya dalam jajaran artis
atau figur publik terkenal di Indonesia. Karena tak lama setelah
aktivitas tersebut album Trio Memes Addie MS yang diproduseri oleh
dekan FEMA IPB bernama Dr. arif Satria alias @arif_satria lalu muncul
di pasaran.
Saya jujur terluka! Bahkan merasa terhina oleh komentar yang dilakukan oleh Dee kartika Djoemadi dengan mengatasnnamakan Dekan FEMA IPB Dr. Arif Satria @arif_satria.
Saya jujur terluka! Bahkan merasa terhina oleh komentar yang dilakukan oleh Dee kartika Djoemadi dengan mengatasnnamakan Dekan FEMA IPB Dr. Arif Satria @arif_satria.
Saya
yakin rasa terluka saya yang dalam berikut rasa pahit karena dihina
dapat menjalar kepada para pembaca blog saya dimanapun anda berada.
Lebih jauh, saya semakin terluka karena Addie MS suami Memes yang
merupakan kawan SMA suamiku ikut-ikutan memberikan komentar tidak
menyenangkan, sebagaimana saya tunjukkan di bawah ini:
Sudah dari sejak lama memang Addie MS merasa terganggu atas hobiku bersekolah yang
bertolak-belakang dengan dia.
Selama masa perkawinan saya memang saya cuekkan karena memang nafsi-nafsi saja! Beda dunia dan ladang tempat mencari nafkah. Saya memang mulai merasa sangat terganggu dengan 'hobi' pamer payudara para artis penyanyi lawas Indonesia seangkatan saya. Dan kegusaran saya itu sering saya sampaikan ke Ikang Fawzi suami saya karena itu dunia nyanyi dia. Entah mungkin karena Ikang Fawzi suamiku tahu saya tidak suka dengan 'gerakan jualan payudara' para artis lawas dan ternyata dalam show "Odessey" Vina Panduwinata berpakaian seronok semacam yang saya gusarkan, lalu saya tidak diundang!
Selama masa perkawinan saya memang saya cuekkan karena memang nafsi-nafsi saja! Beda dunia dan ladang tempat mencari nafkah. Saya memang mulai merasa sangat terganggu dengan 'hobi' pamer payudara para artis penyanyi lawas Indonesia seangkatan saya. Dan kegusaran saya itu sering saya sampaikan ke Ikang Fawzi suami saya karena itu dunia nyanyi dia. Entah mungkin karena Ikang Fawzi suamiku tahu saya tidak suka dengan 'gerakan jualan payudara' para artis lawas dan ternyata dalam show "Odessey" Vina Panduwinata berpakaian seronok semacam yang saya gusarkan, lalu saya tidak diundang!
Yang
parah adegan manggung Vina Panduwinata dengan payudara hanya 1/3
tertutup, pakai berpelukan dengan Ikang Fawzi suamiku! dengan adanya
kejadian di atas panggung tersebut, membuat saya sempat mendiamkan suami
untuk waktu yang lumayan lama!
Rasa
jijik dan terlukaku demikian dalam. Khususnya karena saya sangat-sangat
kenal siapa dan bagaimana gaya bergaul Vina Panduwinata yang sangat
"ramah" alias "rajin menjamah."
Sehingga,
bagaimana saya bisa dibilang sakit dan Addie MS yang normal? Padahal
adegan di acara "Oddesey" itu dekat dengan saat dia mau pergi haji.
Sesungguhnya saya tidak peduli, termasuk ketidakmampuan dia menasehati
istrinyapun saya tidak perduli! Rupanya saat berhaji itulah dia berkenalan dengan Dekan FEMA IPB @arif_satria seperti apa yang didapatkan di akun twitter-nya.
Addie MS dan Memes memang media darling, dan dia punya kawan media yang sering juga menyerang saya bernama Denny Sakrie.
Lagi-lagi saya tidak kenal dia, sehingga komentar saya hanya pada
beberapa gambar poster lama saya prosuksi Pak Raam Punjabi yang dia
tayangkan di koleksi gambar twitter-nya. Tapi untuk apa coba Bang Denny
sakrie melakukan semua itu terhadap saya? Bukankah anatar dia dan saya
tidak ada urusannya? Saya akan up-load-kan foto Denny Sakrie dan
Addie MS di lain waktu, Juga Dekan FEM IPB dan Addie MS saat berhaji
tahun lalu. Ada apa dengan semua itu? Kenapa saya harus mereka
korbankan? Siapa master-mind di belakang ini semua?
Sebenarnya
saya salut dan bangga dengan apa yang sudah diraih Memes dan Addie MS
dan kedua putra mereka, dan berdoa semoga dalam waktu dekat kedua
anak-anakku juga mampu memproduksi lagu dan musik seperti mereka. Jujur
mereka berbakat dan produktif. Sebagai yang pernah kenal dengan mereka
saat masih kecil dulu, demi Allah saya turut bangga. Tapi
dengan luka menganga di dadaku terkait dugaan kecemburuan mereka
terhadap prestasi capaian akademikku, khususnya Doktor dari IPB dengan dignity, kok rasanya akan lamaaaa.... sekali baru akan sembuh.
Innalillahi wa innailaihi rojiuun... saya mencoba memaafkan mereka semua, walau hukum harus tetap dijalankan...
Mas Buni Yani saudaraku yang dirahmati Allah... may Allah bless you always my brother... Hati-hati di ranah orang, Belanda jauh, namun Allah Azza wa Jalla dekat ya Mas? Allahu Akbar!
http://groups.yahoo.com/group/PPI-Belanda/message/3395 (ini yang paling parah ketahuan kesintingan di Dyah Kartika Rini atau Dee Dee Djoemadi itu)
Terimakasih
banyak untuk semua investigasinya terhadap @deedeekartika alias Dee
Kartika Djoemadi sang PhD bodong dari Amsterdam Universiteit, Belanda.
Termasuk juga bahwa Dee Kartika Djoemadi yang akun di twitter-nya hari
ini baru diganti dengan @deespindoctors ternyata juga bodong sebagai ILUNI dari Fakultas Ilmu Komputer. Dia si @deedeekartika alias Dee Kartika Djoemadi atau @deespindoctors drop out dari Universitas Indonesia! Sehingga memang tidak heran kelakuan dia sangat tidak berbudaya karena memang stadar S1 sih ya?
"Marissa Haque Fawzi: Terimakasih Mas Buni Yani @buniyani di Leiden, Belanda"
Langganan:
Postingan (Atom)